Tim Satgas Pangan Kabupaten Landak Lakukan Sidak Pasar dan Distributor untuk Menjaga Stabilitas Harga dan Ketersediaan Stok

Tim satgas pangan kabupaten Landak saat Sidak pasar (foto Antonius)

LANDAK, suaraborneo.id - Tim Satgas Pangan Kabupaten Landak melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap Pasar dan Distributor di Pasar Ngabang guna memantau stabilitas harga, ketersediaan stok, serta mencegah penimbunan barang pokok yang dapat merugikan konsumen. 

Sidak ini dilaksanakan pada Senin, 1 April 2024, di bawah pengawasan Kepala Diskumindag Kabupaten Landak, Rosalia Elisabet, SH.

Tim satgas terdiri dari berbagai instansi terkait, seperti Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, Diskumindag, Badan Kesbangpol, Badan Pusat Statistik, Kasat Intelkam Polres Landak, Kasat Intel Kajari Ngabang, Dinas Kesehatan Kabupaten Landak, dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Landak.

Pada lokasi sidak dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu di Pasar Tungkul, Pasar Jati, Pasar Laut, dan Pasar Pulau Bendu. 

Kepala Diskumindag Kabupaten Landak, Rosalia Elisabet, menjelaskan bahwa sidak ini dilakukan untuk memantau harga, jumlah stok, serta memeriksa kualitas makanan yang dijual, terutama menjelang hari raya Idul Fitri.

Rosalia Elisabet juga menyampaikan bahwa harga bahan pokok makanan dan kebutuhan penting lainnya masih cukup untuk memenuhi kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri. 

Namun, terdapat kenaikan harga daging ayam akibat kenaikan harga dari distributor dan pakan. Harga daging ayam di Pasar Ngabang berkisar antara 43-45 ribu rupiah per kilogram.

"Dengan dilaksanakannya sidak ini, diharapkan stabilitas harga dan ketersediaan stok barang pokok tetap terjaga, serta konsumen dapat terlindungi dari praktik penimbunan barang yang dapat merugikan masyarakat," ungkap Kepala Diskumindag.

Tim Satgas Pangan Kabupaten Landak siap untuk terus memantau dan menjaga kestabilan harga dan ketersediaan stok di Pasar Ngabang dan sekitarnya. (Anton).