SANGGAU, suaraborneo.id - Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, yang juga Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sanggau menghadiri dan menyaksikan Penanaman Pantae'ek Pedagi Sub Suku Dayak Taba Desa Melobok, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kamis (23/02/2023).
Penanaman Pantae'ek Pedagi Sub Suku Dayak Taba Desa Melobok, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kamis (23/02/2023). Foto:bry
Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot mengatakan, bahwa dengan perkembangan teknologi masyarakat adat tetap harus berupaya melestarikan adat budaya dan tradisi leluhur.
"Masyarakat Adat Taba tentu sudah lama menginginkan bagaimana kita mengembalikan adat istiadat peninggalan leluhur kita,” kata Yohanes Ontot.
“Kita ingin peninggalan leluhur kita yang sudah di tinggalkan ratusan tahun, hari ini kita harus bisa menyaksikannya, karena di zaman sekarang kemajuan teknologi membuat peninggalan-peninggalan ini sudah sedikit menghilang," ujarnya.
“Kalau kita melihat di luar negeri ada beberapa negara yang sudah melupakan budayanya karena kemajuan teknologi yang sangat pesat. Untuk itu pesan saya, generasi muda harus bisa menjaga budaya," pungkasnya.
Yohanes Ontot juga berpesan agar masyarakat adat Dayak tetap melestarikan adat budayanya serta menggali dan memeliharanya.
“Kedepan ini dapat menjadi situs cagar budaya untuk menjadi aset pemerintah daerah dan masyarakat adat khususnya sub suku Dayak Taba Ujukng," tutup Ontot. (Bry)