-->

Kodam XII/Tpr Terima Sosialisasi dan Klarifikasi dari PT. Asabri

Editor: Redaksi
Sebarkan:
sosialisasi dan klarifikasi dari PT. Asabri (Persero)

KUBU RAYA, suaraborneo.id - Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kodam XII/Tanjungpura garnizun Pontianak menerima sosialisasi dan klarifikasi dari PT. Asabri (Persero). Sosialisasi dan klarifikasi dilaksanakan di aula Makodam XII/Tpr, Kamis (30/1/20).

Sosialisasi ini dalam rangka memberikan penjelasan kepada prajurit dan PNS terkait dengan permasalahan yang saat ini sedang dihadapi oleh PT. Asabri.

Kegiatan sosialisasi pagi tersebut dibuka oleh Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad. Sedangkan sosialisasi dan klarifikasi oleh PT. Asabri disampaikan oleh Kepala PT. Asabri Cabang Pontianak, Hari Sarwono, S.E.  

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan sosialisasi tersebut dilaksanakan guna menyikapi isu yang saat ini sedang booming di media massa berkaitan dengan PT. Asabri. 

"Saya sudah ijin dengan Kepala Asabri Pusat pada saat kemarin Rapim, bahwa saya akan mengundang Kepala Cabang Kantor Asabri Pontianak untuk bisa memberikan penjelasan atau klarifikasi terkait dengan persoalan yang dihadapi termasuk juga tentang bagaimana pengelolaan iuran dana pensiun kita," kata pangdam XII/Tpr.

Untuk itu Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad berharap dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi dan klarifikasi dari PT. Asabri ini, tidak menimbulkan berbagai kerancuan serta meluruskan apabila ada kesimpangsiuran informasi di lingkungan TNI khususnya keluarga besar Kodam XII/Tpr.

"Dengan demikian, kegiatan ini akan memberikan gambaran yang jelas bagi peserta sosialisasi serta memberikan dampak ketenangan bagi para prajurit dan PNS Kodam XII/Tpr dalam melaksanakan tugasnya," harap Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad. 

Kepala PT. Asabri Cabang Pontianak, Hari Sarwono, S.E., menyampaikan permohonan maaf atas isu yang berkembang saat ini. Dirinya menjelaskan bahwa sampai dengan saat ini Asabri masih tetap membayarkan apa yang menjadi tugas dan kewajibannya.

"Setiap hari kami masih melayani klaim dan juga masih membayarkan pensiun yang jumlahnya kurang lebih 8000 orang di Kalbar. Kita bayarkan tanpa ada yang telat bayar, terkait isu-isu yang beredar, bahwa sampai dengan saat ini kelolaan dana yang di Asabri masih utuh dan masih tersimpan baik di Asabri, Insyaallah kita masih amanah memberikan yang menjadi kewajibannya," tegasnya. (TS).
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini