SANGGAU, Suaraborneo.id – Sebuah rumah di Desa Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, ludes dilalap si jago merah pada Minggu (27/4/2025) malam sekitar pukul 21.50 WIB. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material akibat peristiwa ini diperkirakan mencapai Rp500 juta.
Sebuah rumah di Desa Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, ludes dilalap si jago merah.
Menurut keterangan saksi, Haryani, sumber api berasal dari ruang tamu saat dirinya tengah beristirahat bersama anaknya. Haryani mengaku mencium bau kabel terbakar sebelum akhirnya melihat api sudah membesar di ruang tersebut.
"Saat itu saya sedang istirahat bersama anak. Tiba-tiba tercium bau kabel terbakar. Ketika dicek ke ruang tamu, api sudah membesar," ujarnya.
Petugas pemadam kebakaran dari Sekayam dan Entikong, dibantu anggota Polsek Sekayam serta warga setempat, bahu-membahu memadamkan api. Berkat kerja sama tersebut, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.50 WIB dan situasi kembali kondusif.
Kapolsek Sekayam, Iptu Junaifi, SH, membenarkan bahwa kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik di ruang tamu.
"Kami telah melakukan langkah-langkah mulai dari penerimaan laporan, mendatangi lokasi kejadian, mengumpulkan bahan keterangan hingga membantu proses pemadaman bersama damkar dan masyarakat," jelasnya.
Ia menambahkan, meski tidak ada korban jiwa, kerugian yang ditimbulkan cukup besar, yakni sekitar Rp500 juta.
Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap instalasi listrik di rumah, terutama di musim hujan seperti saat ini yang rentan menyebabkan korsleting.
"Pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik perlu dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa," pesannya. (Dny Ard/Tk)
