 |
| Dialogis tatap muka di desa kayunya Jelimpo |
Kehadiran Erani turut disambut antusias masyarakat, yang dengan cermat mendengarkan berbagai penyampaian program, visi-misi dan pemahaman terkait Pilkada 2024 di Kabupaten Landak yang disampaikan Erani.
Erani menyampaikan penghargaan dan apresiasinya atas kehadiran serta sambutan masyarakat Desa Kayu Ara dalam kampanyenya tersebut.
"Saya sungguh sangat senang melihat sambutan, melihat antusias masyarakat yang ada di tempat ini," ucap Erani.
Selain memperkenalkan nomor urut dalam Pilkada Landak dengan nomor 1, Erani turut memperkenalkan sosok serta pengalaman Karolin dan dirinya, yang menurut Erani bisa menjadi pertimbangan penting masyarakat untuk menjatuhkan pilihan kepada Karolin-Erani.
Yakni dengan pengalaman Karolin yang pernah menjabat sebagai Bupati Landak periode 2017-2022, termasuk berpengalaman pernah menjadi anggota DPR RI selama dua periode.
"Kita tidak hanya sekedar memilih, tetapi kita sedang menentukan masa depan Kabupaten Landak lima tahun kedepan. Untuk menentukan pilihan dan menentukan keputusan harus bijak, cermat dan cerdas. Kenapa harus nomor 1," tambah Erani.
Selain pengalaman dan kemampuan Karolin sebagai calon bupati yang sudah teruji dan terbukti, Erani mengaku bahwa dirinya paling memahami tentang infrastruktur di Kabupaten Landak, dengan pengalaman 24 tahun sebagai ASN hingga Kepala Dinas PUPR-PERA.
"Saya cukup mengerti dan memahami tentang infrastruktur. Baik jalan, jembatan, irigasi, drainase, bantuan rumah tidak layak huni, bahkan bangunan gedung. Ibaratnya saya adalah sebagai seorang koki, tukang masak. Jadi saya bisa memasak sesuai permintaan masyarakat, asalkan bahan dan bumbunya ada," jelasnya.
Erani menambahkan, tidak ada orang-orang baru dalam Pilkada Landak kali ini. Sebab seluruhnya pernah berada pada sistem pemerintahan di Kabupaten Landak.
Erani juga meminta masyarakat tidak meragukan terkait komitmen pembangunan infrastruktur oleh pasangan Karolin-Erani, dengan kemampuan dan pengalaman yang ada.
Sebab dengan latar belakang pendidikan di bidang teknik, dirinya memiliki kemampuan untuk menghitung berbagai pembangunan infrastruktur fisik.
"Terkait dengan pembangunan tidak perlu ragu, tidak perlu menyangsikan. Saya punya pengalaman 24 tahun, bukan membanggakan diri tapi itu memang fakta dan kenyataan," imbuhnya.
Untuk itu, dia meminta masyarakat menjadikan kemampuan dan pengalaman ini untuk bisa memilih pasangan Karolin-Erani nomor urut 1, pada 27 November mendatang.(Rls)
