Berau, Suaraborneo.id - Antisipasi penyalahgunaan dana kampung, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Apdesi Kabupaten Berau menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi aparatur kampung di aula Hotel Derawan Indah, pada Selasa (29/10),
Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi aparatur kampung. (Kominfo Berau)
Bimtek yang dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan dan Sumber Daya Manusia, Jaka Siswanta tersebut diikuti sekitar 60 aparatur kampung yang teridiri sekretaris kampung, perangkat kampung dan BPK se-Kabupaten Berau. Hadir pula perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari) dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua DPC Apdesi Kabupaten Berau, Krisdiyanto mengatakan digelarnya Bimtek ini untuk menanamkan prinsip kehati- hatian dalam pengelolaan dana kampung dan pencegahan tindak korupsi. Sehingga tidak ada lagi perangkat desa yang harud berurusan dengan persoalan hukum.
Sementara, Staf Ahli Setda Berau, Jaka Siswanta dalam sambutannya mewakili Pjs Bupati, Sufian Agus mengatakan, kepala kampung merupakan posisi paling penting sebagai pemimpin masyarakat didaerahnya. Kepala Kampung diharapkan dapat menjalankan roda pemerintahan kampung dengan baik dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan memajukan kampung.
"Melalui bimtek ini saya berharap, bisa mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dalam pengelolaan dan administrasi agar pemerintah di kampung dapat merapikan dan memperbaiki secara administratif terkait persolan yang memang rentan dengan tindakan pelanggaran hukum atau korupsi," jelasnya.
Ia juga mengingatkan agar menanamkan prinsip kehati-hatian dalam setiap penggunaan dana kampung dan senantiasa mengedapankan moralitas budaya malu, agar menjadi ASN yang berakhlak,.
Bimtek yang berlangsung selama satu hari tersebut pun berjalan lancar dan khidmat. Diisi dengan penyerahan penghargaan beruapa uang tunai sebesar Rp 50 juta secara simbolis kepada 10 anggota Apdesi yang telah purnatugas. Selain itu juga dilakukan deklarasi Pilkada Damai 2024. (Kominfo Berau)
