Liri Muri, Peringatkan Potensi Konflik di Pilkada Sekadau

Editor: yati
Sebarkan:

Politisi dari Partai Hanura, Liri Muri 
Sekadau Kalbar, Suaraborneo.id  - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kabupaten Sekadau, Liri Muri, politisi dari Partai Hanura, mengeluarkan peringatan keras mengenai potensi terjadinya keributan jika proses pemilihan tidak berlangsung adil. Menurut Liri, Sekadau, yang selama ini dikenal sebagai daerah yang tenang, bisa berubah menjadi medan konflik politik apabila moralitas para pemangku kepentingan diabaikan.

Liri Muri mengungkapkan kekhawatirannya berdasarkan pengalamannya selama Pemilu Legislatif yang berlangsung pada 14 Februari 2024 lalu, di mana ia merasakan langsung adanya ketidakadilan dalam proses tersebut. "Jika pemangku kepentingan tidak tegas dan adil, tidak menutup kemungkinan keributan akan terjadi," ujarnya.

Ia juga mengkritik keras aparat penegak hukum yang diduga terlibat dalam politik praktis, dan menekankan pentingnya netralitas serta penegakan hukum yang adil untuk mencegah potensi konflik di Pilkada mendatang.

Selain itu, Liri menyatakan bahwa jika situasi politik di Sekadau tidak menguntungkan bagi Partai Hanura, ia siap menggalang kampanye golput sebagai bentuk protes. Ia juga mengingatkan bahwa masyarakat Sekadau, yang sebagian besar adalah petani dan awam terhadap intrik politik, harus waspada terhadap situasi yang berkembang.

Liri berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dapat menjaga netralitas dan integritas mereka dalam menyelenggarakan Pilkada. Di akhir pernyataannya, ia menegaskan bahwa jika calon yang didukung Partai Hanura kalah dengan cara yang tidak adil, ia tidak akan ragu untuk mengambil tindakan drastis.

Dengan peringatan ini, Liri Muri menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan ketenangan politik di Sekadau, namun ia juga siap bertindak jika melihat adanya ketidakadilan dalam proses politik yang sedang berlangsung.

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini