 |
| Acara deklarasi Damai pilkada serentak tahun 2024 (foto Antonius) |
Acara yang dihadiri oleh tokoh agama, masyarakat, adat, dan organisasi kemasyarakatan se-Kabupaten Landak ini bertujuan untuk menjaga perdamaian dan keutuhan negara dalam menjalankan proses demokrasi.
Dalam acara yang digelar di Kafe Legian Ngabang ini, Ketua Forum Bela Negara Republik Indonesia DPD Kabupaten Landak, Zalukhu Yasihudu Yusuf, menyampaikan pentingnya menjunjung nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam melaksanakan Pilkada serentak tahun 2024.
"Naskah Deklarasi Damai ini merupakan komitmen kita untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mewujudkan Pilkada yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," ungkap Zalukhu.
Dalam rangkaian deklarasi damai, telah ditetapkan lima poin penting yang perlu ditaati dan dijalankan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Landak.
Poin-poin tersebut meliputi menjaga keutuhan negara, mewujudkan Pilkada serentak yang adil dan demokratis, patuh pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, menolak penyebaran hoaks dan politik uang, serta mendukung terlaksananya Pilkada Damai Serentak tahun 2024 di Kabupaten Landak.
Setelah penyampaian naskah deklarasi, dilakukan penandatanganan oleh para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan organisasi kemasyarakatan sebagai tanda komitmen mereka terhadap upaya menjaga perdamaian dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Deklarasi damai ini diharapkan dapat menjadi pijakan bagi seluruh peserta Pilkada di Kabupaten Landak untuk menjalankan proses demokrasi dengan menjaga etika dan menghindari segala bentuk kampanye hitam, ujaran kebencian, politisasi SARA, serta tindakan-tindakan yang merugikan masyarakat dan negara.
" Pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Landak diharapkan dapat berjalan dengan aman, damai, dan memberikan keuntungan bagi masyarakat secara luas," harap Yusuf. (Anton)
