LANDAK, suaraborneo.id - Ketua Bawaslu Kabupaten Landak Petrus Kanisius membuka kegiatan Konsolidasi pengawasan tahapan dengan sub tema Evaluasi tahapan pendaftaran verifikasi dan penetapan partai politik peserta pemilu tahun 2024, di aula hotel Hanura Ngabang, Jumat (30/12/2022). 
Foto bersama pada konsolidasi pengawasan Tahapan, (foto Antonius)
Ketua Bawaslu Kabupaten Landak Petrus Kanisius menyampaikan kegiatan mengundang narasumber Ketua KPU Landak Herkulanus Yacobus, kepala Badan Kesbangpol Landak Samsul Bahri dan sebagai peserta Ketua dan anggota Panwaslu kecamatan dan kepala Sekretariat sekabupaten Landak.
" Saya mengucapkan selamat kepada peserta yang mengikuti kegiatan, semoga dapat diikuti dengan baik, " ucap Petrus.
Dia menegaskan anggota Panwaslu kecamatan harus meningkatkan kekompakan dalam pengawasan. Pengawas harus memahami tugas sebagai pengawas dan wewenangnya.
" Pengawas harus menunjukkan tugas dan wewenangnya sesuai dengan fungsinya. Kita harus menunjukkan dan menjaga pesta Demokrasi yang dilaksanakan, " tegasnya.
Petrus berharap, anggota Panwaslu dengan kesekretariatan, harus kompak saling berkomunikasi yang baik. Jika ada belum jelas agar ditanyakan supaya semua bisa terlaksana dengan baik.
" Jadi kegiatan ini harus diikuti dengan baik dan dapat dipahami, " harap Petrus.
Ketua panitia Bonifasius melaporkan maksud dan tujuan diselenggarakannya rapat kegiatan ini untuk melakukan evaluasi bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Landak dalam pelaksanaan pengawasan tahapan yang sudah dilaksanakan.
Narasumber dan peserta kegiatan dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Landak dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Landak.
Sedangkan pesertanya sebanyak 40 orang yang terdiri dari Panwaslu Kecamatan (ketua , Anggota dan Kepala Sekretariat) dan staf dilingkungan Bawaslu Kabupaten Landak.
" Metode pelaksanaan yang efektif untuk diterapkan dalam rapat Konsolidasi Pengawasan Tahapan dipilih sesuai dengan kebutuhan peserta yaitu dengan memberikan materi secara langsung yang disampaikan oleh narasumber yang dilanjutkan dengan tanya jawab dan diskusi, " terang Bonifasius. (Anton)