-->

Paulus Subarno: Penataan Taman Kota Sekadau Perlu Dikaji Ulang

Editor: Novia Dominika
Sebarkan:

Peninjauan taman kota Kabupaten Sekadau. (Foto:nv). 
Sekadau Kalbar, Suaraborneo.id - Proyek penataan taman kota Kabupaten Sekadau, tepatnya didepan gereja Santo Petrus dan Paulus Sekadau, yang sumber dananya dari APBD Provinsi Kalimantan Barat, yang dikerjakan oleh CV. Puyang Serunting Sakti (kontraktor pelaksana) dipertanyakan dimasyarakat. Pasalnya masyarakat menilai pembangunan Trotoar dilihat tidak etis karena terlalu dekat dengan jalan raya. 

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau dari Fraksi Hanura, Paulus Subarno mengatakan, dirinya sudah banyak menerima aspirasi dari masyarakat mengenai pembangunan trotoar tersebut. 

"Banyak masyarakat protes karena pembangunan trotoar terlalu dekat dengan jalan, maka hari ini kami turun langsung kelapangan untuk meninjau pembangunan tersebut," kata Paulus Subarno kepada wartawan. Selasa (1/11/2022). 

Paulus Subarno juga mengatakan, pembangunan trotoar perlu dikaji ulang, pembangunan trotoar harus ditarik sedikit agar tidak mengganggu akses jalan dan tempat parkir. 

"Pembangunan tetap berjalan namun harus memperhatikan kepentingan umum jangan sampai kepentingan umum diabaikan hanya untuk kepentingan pembangunan," tegas Legislator Hanura, Paulus Subarno. 

Pada kesempatan itu juga, Tokoh Masyarakat Kabupaten Sekadau, Paulus Lion mengatakan, yang menjadi aspirasi masyarakat adalah pembangunan trotoar  karena tidak ada tempat parkir ketika orang beribadah di Gereja. 

"Kami tidak protes orangnya namun protes pekerjaannya," kata Paulus Lion. 

"Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Paulus Subarno yang telah memperhatikan Aspirasi rakyat," pungkasnya. 

Terakhir, Tokoh Masyarakat Kabupaten Sekadau ini menitipkan sebuah pantun. "Paling enak minum Bir sambil bertabas kulat, paling enak sama anggota DPRD (Paulus Subarno) dia memperhatikan aspirasi rakyat". (Nv).

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini