-->

Bupati Landak: Maknai Kemerdekaan dengan Semangat Perjuangan dan Kebersamaan

Editor: Antonius
Sebarkan:

Foto bersama Bupati setelah pemandangan bendera di tugu pahlawan (foto Antonius)
LANDAK, Suaraborneo.id - Dalam momen peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa menyampaikan pentingnya makna simbolik bendera merah putih yang dikibarkan saat ini. 

Hal ini disampaikan Bupati dalam acara  gerakan Pemasangan dan pembagian bendera dilaksanakan pada hari Jumat, 8 Agustus 2025, bertempat di Tugu Pahlawan. 

Dalam pidatonya, beliau mengingatkan bahwa banyak orang telah berjuang dan berkorban, baik jiwa, raga, maupun materi, demi mencapai kemerdekaan yang dirayakan hari ini.

Bupati Karolin menegaskan, “Kemerdekaan yang sudah 80 tahun ini bukanlah akhir dari perjuangan kita. Kita sebagai generasi penerus harus terus mengenang dan menghargai jasa-jasa para pendahulu. Masih banyak hal yang perlu kita perjuangkan untuk membawa bangsa Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan sesuai cita-cita kemerdekaan.”ungkap bupati 

Mengutip Bung Karno, Bupati Karolin menjelaskan bahwa kemerdekaan adalah "gerbang" bagi semua perjuangan, bukan merupakan titik akhir. Oleh karena itu, pembagian bendera kali ini diharapkan dapat menggugah semangat persatuan bangsa, menciptakan satu suara, satu tujuan dalam memajukan negara.

Karolin juga mengingatkan masyarakat tentang pentingnya mengekspresikan pendapat dan kritik dengan cara yang santun dan sesuai norma.

 “Kami himbau agar masyarakat dalam menyampaikan pendapatnya melakukan dengan cara yang beradab, tidak melalui media sosial dengan cara yang bisa merusak kesakralan kemerdekaan,” ujarnya dengan tegas.

Di akhir sambutannya, Karolin menekankan agar semangat kemerdekaan menjadi terus bergerak maju. “Banggalah menjadi orang Indonesia dan tunjukkan sikap positif, agar Indonesia bisa semakin maju dan bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia,” tutupnya.(Anton)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini