SANGGAU, Kalbar, (SB) – Menyikapi isu yang beredar di masyarakat terkait dugaan keterlibatan sejumlah pejabat daerah dalam aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI), Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena, dengan tegas membantah tudingan tersebut. Hal itu disampaikannya usai menghadiri rapat koordinasi Forkopimda, Kamis (5/6/2025).
Rapat koordinasi Forkopimda Kabupaten Sanggau. (Foto:tk)
“Kami tegaskan kembali, tidak ada satu pun unsur Forkopimda yang menerima insentif ataupun mengarahkan pihak manapun untuk memungut retribusi dalam bentuk apa pun terkait aktivitas PETI,” tegas Susana.
Ia menilai isu tersebut sengaja disebarkan oleh oknum tidak bertanggung jawab dengan tujuan memecah belah dan menciptakan ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah.
“Saya minta masyarakat, khususnya warga Kabupaten Sanggau, untuk tidak mudah terprovokasi dan lebih bijak dalam menyikapi informasi. Banyak berita hoaks yang sengaja dibuat untuk menyesatkan opini publik. Jadi, mohon disaring terlebih dahulu,” ujarnya.
Susana menegaskan bahwa Pemkab Sanggau bersama jajaran Forkopimda tidak tinggal diam. Dalam waktu dekat, pemerintah daerah akan merumuskan langkah-langkah konkret guna menangani persoalan PETI secara komprehensif dan terukur.
“Ini adalah bentuk komitmen kami bahwa pemerintah tidak menutup mata. Kami akan terus berupaya mencari solusi terbaik, tentunya dengan tetap mengedepankan aturan hukum dan kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (tk)
