Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (TRC-BPBD) Kabupaten Sekadau saat melakukan Monev Banjir di Nanga Mahap. Foto:TRC-BPBD |
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi menjelaskan, banjir tersebut akibat tingginya curah hujan yang terjadi hari Sabtu tanggal 18 Maret 2023 pukul 04:00 WIB, sehingga menyebabkan sungai Sekadau, sungai Ketaman dan sungai Kemarau meluap ke permukiman warga yang berada di 5 Desa tersebut dengan ketinggian air 50 cm - 2 meter.
"TRC-BPBD Kabupaten Sekadau memonitor dan mengecek ke lapangan serta berkordinasi dengan pihak terkait dalam upaya menindak lanjuti banjir tersebut," jelas Akhmad Suryadi.
"Namun ketika TRC-BPBD Kabupaten Sekadau tiba di lokasi, banjir sudah beransur surut," tambahnya.
Adapun data yang terdampak banjir yakni,
1. Desa Batu Pahat : 420 KK
2. Desa Nanga Mahap : 203 KK
3. Desa Tembesuk : 162 KK
4. Desa Lembah Beringin : 640 KK
5. Teluk Kebau : 206 KK. (rilis BPBD/as)