LANDAK, suaraborneo.id - Anggota Bawaslu Provinsi Kalbar Muhamad SH, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) potensi pelanggaran pada tahapan Verifikasi Faktual (Verfak )dan pemuktahiran data pemilih pemilu serentak 2024, di aula Grand Hotel Landak, Selasa (18/10/2022). 
Foto bersama Rakor potensi pelanggaran pada tahapan verifikasi faktual (foto Antonius)
Rakor diikuti para pengurus partai politik dan Alumni Sekolah Kader Pengawasan Pemilu (SKPP) dan sebagai narasumber dari KPU Landak dan Disdukcapil Landak.
Anggota Bawaslu Provinsi Kalbar Muhamad, menyampaikan tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 dipastikan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan sesuai dengan aturan undang-undang nomor 7 tahun 2017 dan PKPU yang sudah di Undang-undangkan oleh KPU.
" Jadi menang untuk menciptakan Pemilu yang berintegritas, maka dibutuhkan sebuah Pemilu yang demokratis, " ujar Muhamad.
Dikatakan Muhamad, sebuah Pemilu yang demokratis, setidaknya ada dua yaitu ada kepastian prosedur dan ada kepastian hukum.
"Setiap tahapan pasti ada dasar hukumnya, dasar hukumnya tentu undang-undang Dasar 45 yang diamanahkan untuk pelaksanaan Pemilu lima tahun, " kata Muhamad.
Ketua Bawaslu Landak Petrus Kanisius menyampaikan pada peserta partai politik yang hadir untuk saling menjaga tahapan dan pelaksanaan Pemilu.
" Kita berharap dari Bawaslu provinsi bisa hadir bersama dan memberikan pemahaman-pemahaman dari situ kita bisa saling tukar pikiran satu sama lain, " ucapnya.
Ia berharap kegiatan ini pemahaman kita satu sama lain semakin kuat, kami Bawaslu semakin mengenai bapak ibu dan demikian sebaliknya.
"Kita menciptakan sekarang jembatan-jembatan bukan tembok-tembok, tapi inilah suatu proses interaksi kita, sehingga apa yang kita dapat dan demikian juga kita sampaikan terkait dengan kepemiluan ini kita bisa berkonsultasi, " harap Petrus.
Petrus mengajak untuk saling menjaga pesta demokrasi semoga bisa berjalan sesuai dengan tatanan.
"Inilah idealis kita bersama, semoga kegiatan ini dapat menguatkan kita untuk penyelenggaraan pemilu yang berintegritas, "ajak Petrus. (Anton)