 |
| Kapolsek Sengah Temila Ipda Yulius Kartono saat berada di rumah sakit melihat penumpang yang dirawat |
Mobil Truk KB 9451 EA, di kemudikan MS (29) dan mobil pick up Grandmax KB 8301 AP yang di kemudikan oleh HI (63) membawa 33 penumpang anak-anak sekolah.
Kecelakaan ini menyebabkan tiga penumpang anak sekolah meninggal dunia, yaitu dua meninggal ditempat kejadian dan satu meninggal di RSUD Landak.
Kapolsek Sengah Temila, Ipda Yulianus Kartono menjelaskan berdasarkan keterangan saksi, kronologis kejadian Kendaraan mobil Truk KB 9451 EA berjalan dari arah Pontianak menuju Ngabang.
Di TKP kondisi jalan lurus setelah menikung ke kanan, secara tiba-tiba Kendaraan mobil Truk KB 9451 EA berjalan mengarah ke sebelah kanan sehingga menabrak kendaraan mobil Grand Max KB 8301 AP, yang datang dari arah berlawanan di jalur sebelah kanan dari Pontianak menuju Ngabang.
"Mobil Grand Max KB 8301 AP tersebut membawa muatan anak sekolah. Korban yang meninggal sebanyak 3 orang dan luka-luka 30 orang," jelas Kapolsek Sengah Temila.
Dia menambahkan, kedua sopir bersama kendaraan sudah diamankan dibawa ke Polres Landak untuk dilakukan Penyidikan.
" Beberapa korban dirawat di Puskesmas Senakin, Rumah Sakit Umum Landak dan Rumah Sakit Antonius Pontianak, "ujar Ipda Yulius.
Ipda Yulius menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar taat pada peraturan lalulintas.
" Patuhi aturan lalulintas, jadikan keselamatan nomor satu, jangan remehkan berkendaraan di jalan raya, sayangi nyawa anda karena keluarga menunggu di rumah,”imbau Ipda Yulius.
Atas kejadian ini, Kapolsek Sengah Temila mengucapkan Turut Berduka Cita serta Keluarga yang ditinggalkan dan diberikan Ketabahan.(Anton/Son)