Salah satu rumah warga yang terdampak banjir
Kapuas Hulu, Suaraborneo.id - Sejumlah desa di kecamatan Silat Hulu dan Silat Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat kembali dilanda banjir sejak beberapa hari terakhir
Setelah banjir di Kota Putussibau dan sekitarnya minggu lalu, banjir kini merendam sejumlah desa di Kecamatan Silat Hulu sejak 19 hingga 22 Oktober 2021. Di Kecamatan ini sekitar 11 desa yang terdampak banjir.
Sementara di Silat Hilir banjir menggenangi sejumlah desa meliputi Desa Bongkong, Desa Nanga Nuar, dan Desa Miau. Untuk di desa Nanga Buat ada sekitar 200 kepala keluarga terdampak.
Belum ada laporan resmi dari Pemerintah Desa Nanga Nuar terkait kerugian dan kebutuhan masyarakat yang mendesak. Namun, aktivitas pertanian, perkebunan dan perekonomian lainya berhenti total akibat banjir tersebut.
Warga juga berupaya menyelamatkan barang-barang mereka sebisa mungkin.
"Kita buat panggung dadakan di rumah. Apa yang bisa kita selamatkan saja," kata satu diantara warga, Junaidi.
Banjir ini adalah yang ketiga kalinya terjadi sejak Januari-Oktober 2021. Banjir pada tahun 2021 yang terjadi di daerah ini adalah yang terparah setelah terjadi 40 tahun lalu. (TN)