 |
| Silaturahmi dan dialog kedaerahan Mahasiswa asal Sanggau |
PONTIANAK, SB - Jadi pembicara dalam kegiatan dialog kedaerahan yang digagas mahasiswa Sanggau, Eva Caroline presenter senior di Ruai TV mendukung ide pembentukan Ikatan Mahasiswa Kabupaten Sanggau.
Kegiatan Silaturahmi yang dikombinasikan dengan dialog kedaerahan oleh mahasiswa Sanggau menghadirkan dua orang pembicara yang juga sebagai senior/alumni Mahasiswa Kabupaten Sanggau, Eka Jaya Putra Utama sebagai Dekan Fakultas IPPS IKIP-PGRI Pontianak dan Eva Caroline dari Presenter Ruai TV. Kegiatan dilaksanakan di gedung Pubo Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Sabtu (27/2/2021)
Presenter Cantik Eva Caroline yang saat ini berprofesi sebagai jurnalis dan seorang news anchor senior/Presenter senior di Ruai TV yang diacara tersebut sebagai pembicara sangat antusias dan bersemangat bertemu mahasiswa asal kabupaten Sanggau.
Banyak masukan dan saran yang diberikan kepada adik-adik mahasiswa Sanggau. Eva menuturkan kalau dirinya sangat mengapresiasi panitia pelaksana yang sudah menyiapkan kegiatan silaturahmi ini dan mau menjadikan dirinya pembicara.
"Saya berterima kasih kepada teman-teman yang sudah menyiapkan kegiatan silaturahmi sekaligus dialog kedaerahan ini dan saya juga heran kenapa saya yang diminati jadi pembicara di sesi dialog, tapi saya senang bisa hadir bersama teman-teman mahasiswa Sanggau,” ucap Eva.
Pada saat menyampaikan pendapat disesi Dialog Kedaerahan, Eva sangat mengapresiasi dan mendukung ide teman-teman mahasiswa Sanggau untuk membentuk Ikatan Mahasiswa Kabupaten Sanggau (IMKS). Karena memang menurutnya Sanggau belum pernah ada sebuah organisasi yang mewadahi teman-teman mahasiswa Sanggau di Kota Pontianak.
"Setelah saya lacak di media dan periksa jejak digitalnya, khusus di Pontianak memang belum ada sebuah organisasi yang mewadahi teman-teman mahasiswa khusus asal Sanggau. Jadi, saya support ide adik-adik mahasiswa Sanggau," tutur Eva Caroline.
Eva Caroline, Jurnalis dan presenter yang sudah melanglang buana selama 17 tahun di dunia radio dan pertelevisian itu juga mengingatkan bahwa dalam membentuk sebuah ikatan mahasiswa semua elemen mahasiswa harus dilibatkan. Serta jangan menggunakan ego masing-masing RAS/Golongan dalam proses pembentukan IMKS ini, karena itu akan membuat gesekan perpecahan antar golongan.
"Saya juga ingin mengingatkan kalau komunikasi sesama Mahasiswa Sanggau harus intens, turunkan ego masing-masing RAS/Golongan, juga gunakan IT untuk merangkul teman-teman yang lain dan segera inventarisir alumni mahasiswa Sanggau di Pontianak. Banyak orang-orang Sanggau yang menduduki posisi penting di Pontianak baik sektor pemerintahan/swasta, saya kira itu bisa membantu teman-teman nantinya,” pungkas Eva Caroline. (TN).
