SANGGAU, suaraborneo.id - Bupati Sanggau, Paolus Hadi meletakan batu pertama pembangunan Rumah Betang Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau dan diawali pemberkatan oleh pastor Aloysius Anong OFM Cap dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. Selasa, (15/12/2020).
"Hari ini saya diundang untuk ikut meletakkan batu pertama pendirian Rumah Betang DAD Kecamatan Kapuas. Puji syukur karena setiap Kecamatan sekarang sudah memiliki Betang yang sedang dibangun oleh masing-masing, walaupun masih ada yang belum selesai,"kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi.
Mudah-mudahan kedepan, PH Sapaan akrabnya, di Kabupaten Sanggau memiliki Rumah Betang. "Dan hari ini Kecamatan Kapuas memulai yang mereka,"jelasnya.
Bupati Sanggau dua periode ini menambahkan kehadiran rumah betang ini supaya digunakan sesuai dengan kepentingan seperti tempat berkumpul, mengurus masyarakat adat itu sendiri. dan pengembangan budaya, juga kreativitas-kreativitas anak-anak muda kita supaya bisa dikembangkan disini.
"Tetap semangat, Jangan selalu berharap kepada pemerintah semua tapi pastikan masyarakat dayak juga pandai bergotong royong. Itu sebuah budaya yang dari dulu sudah baik,"tambahnya.
Sementara itu, Ketua DAD Kecamatan Kapuas, Andreas Sisen menyampaikan, sebagai orang dayak tentu perlu memikirkan bagaimana agar bisa ada tempat untuk mengumpulkan masyarakat dayak.
"Tentu itu semua untuk menyelesaikan suatu persoalan, dan bukan hanya itu saja tetapi bagaimana untuk mengembangkan tradisi budaya adat istiadat. Itu khususnya, kemudian pada umumnya siapapun kalau sudah jadi rumah Betang ini nanti terlepas dari itu semua silahkan saja untuk menjadi tempat area rekreasi, misalnya untuk foto-foto,"katanya.
Selain itu juga, peruntukannya lanjut Anggota DPRD Sanggau itu, kemungkinan besar nanti jika ada gawai Kecamatan. "Mungkin kedepan untuk DAD Kecamatan Kapuas ada gawai Kecamatan nya. dan yang terpenting juga harapan kami semua memang memfungsikan tempat ini untuk mengangkat harkat dan martabat dayak itu sendiri terutama dari segi budaya,"ujarnya.
Sisen menambahkan bahwa awal mula pendirian Rumah Betang ini swadaya daripada pengurus dan kemudian dibantu oleh pemerintah
Kabupaten Sanggau. "Kami targetkan sampai dilevel pondasi atau lantai atas, dan kedepannya untuk melanjutkan kami berharap bantuan dari pemerintah. Dan Pak Bupati Sanggau sudah menyampaikan membantu kita di tahun depan,"ujarnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau, kepada Pastor Ordo Kapusin yang telah menghibahkan tempat ini kepada DAD Kecamatan Kapuas untuk membangun Rumah Betang ini. (Bry)