 |
| Harisson |
PONTIANAK, suaraborneo.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Kepala Dinsa Kesehatan Kalbar, Harisson mengkonfirmasi adanya penambahan 15 kasus baru Positif Covid-19 di Kalbar, pada Kamis (20/8/2020) pagi.
Penambaha 15 kasus baru itu tersebar di 4 (empat) daerah yakni Mempawah 8 orang, Kota Pontianak 3 orang, Kubu Raya 3 orang dan Kabupaten Landak terdapat 1 orang. Sementara hasil pemeriksaan Swab PCR di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura Pontianak pada Rabu (19/8) yang dinyatakan Negatif sebanyak 105 orang.
“Mempawah potensi jadi Zona merah bilang ke ibu bupati. Baru 1 sekolah aja sudah 8 dan itu guru. Agar pemerintah Kabupaten Mempawah ekstra hati- hati terus melakukan sosialisasi kemasyarakat untuk pelaksanaan protokol kesehatan. Kalau lengah bisa menjadi orange atau merah,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson kepada wartawan, Kamis (20/8) pagi.
Menurut Harisson hingga Kamis pagi masih terdapat 120 orang yang masih running yang diakibatkan adanya trouble shooting pada alat pemeriksaan.
“120 orang di Running pagi ini karena semalam ada trouble shooting pada alat. Kasus Konfirmasi sembuh 14 orang,” kata Harisson.
Selain itu Harisson menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan Swab PCR di Laboratorium Rumah Sakit Untan Pontianak, pada Selasa (18/8) kemarinm terdapat 4 kasus konfirmasi Positif Covid-19. Keempat kasus tersebut terdapat di Mempawah 2 orang serta Ketapang dan Kubu Raya masing-masing satu orang.
Hingga Kamis (20/8) jumlah kasus Konfirmasi Positif Covid-19 di Kalbar sebanyak 471 orang, kasus sembuh sebanyak 424 orang atau sebanyak 90,02%, sementara kasus meninggal dunia masih 4 orang. (TS)
Editor: Asmuni