SINTANG, (Suaraborneo.id) – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sintang, Ny. Hermina Bala, secara resmi mengukuhkan Pengurus Harian Dekranasda Kabupaten Sintang Periode 2025–2030 di Pendopo Bupati Sintang, Senin (27/10/2025).
Pengukuhan Pengurus Harian Dekranasda Kabupaten Sintang Periode 2025–2030 di Pendopo Bupati Sintang, Senin (27/10/2025) oleh Ketua Dekranasda Kabupaten Sintang, Ny. Hermina Bala. (Foto:tim)
Acara pengukuhan turut dihadiri Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny, jajaran Forkopimda, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta seluruh pengurus Dekranasda Sintang yang baru.
Dalam sambutannya, Ny. Hermina Bala menegaskan bahwa pelantikan pengurus merupakan momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam mengembangkan potensi kriya dan wastra di Kabupaten Sintang.
“Pelantikan hari ini menjadi awal dari komitmen baru kita dalam mengembangkan potensi kriya dan wastra di Sintang. Kami akan menempatkan pelestarian budaya, peningkatan kapasitas perajin, dan penguatan daya saing produk lokal sebagai pilar utama program kerja ke depan,” ujar Ny. Hermina Bala.
Ia menekankan bahwa upaya mewujudkan visi tersebut tidak dapat dilakukan secara individu, melainkan membutuhkan sinergi lintas sektor.
“Diperlukan kolaborasi, kerja sama, serta dukungan dari seluruh OPD terkait, mitra pembangunan, dan berbagai pihak lainnya. Dengan sinergi ini, para perajin di Sintang dapat lebih kompetitif dan naik kelas, sehingga produk kerajinan kita mampu menembus pasar nasional bahkan internasional,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ny. Hermina Bala mengakui masih banyak tantangan yang dihadapi para perajin, mulai dari akses bahan baku, keterbatasan modal, hingga dinamika pasar yang cepat berubah. Namun, ia optimistis tantangan tersebut dapat diubah menjadi peluang melalui inovasi dan kerja sama yang kuat.
“Dekranasda Sintang akan menjadi rumah bersama bagi para perajin, tempat berbagi ide, pengetahuan, dan dukungan. Kami ingin setiap produk kerajinan Sintang tidak hanya indah dan berkualitas, tetapi juga mencerminkan jati diri budaya dan semangat kemandirian masyarakat,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Ny. Hermina Bala mengajak seluruh pengurus untuk bekerja dengan semangat dan dedikasi tinggi.
“Mari kita jadikan masa bakti 2025–2030 sebagai periode kebangkitan kriya dan kerajinan Kabupaten Sintang. Bersama, kita wujudkan Sintang yang maju, sejahtera, berkualitas, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (tim)
