Pekan QRIS Nasional 2024 di Pontianak, Pj. Gubernur Harisson Dorong Penggunaan QRIS di Kalbar

Editor: yati
Sebarkan:

Acara puncak Pekan QRIS Nasional 2024. (Foto: Adpim)
PONTIANAK, Suaraborneo.id - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., bersama dengan Penjabat Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si., menghadiri acara puncak Pekan QRIS Nasional 2024 yang diselenggarakan di Taman Alun-Alun Kapuas, Pontianak, pada Minggu (18/8/2024).


Dalam sambutannya, di hadapan ribuan peserta yang turut meramaikan Pekan QRIS Nasional tersebut, Pj. Gubernur Harisson menekankan pentingnya QRIS sebagai alat pembayaran yang Cepat, Mudah, Murah, dan Aman. Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif menggunakan QRIS dan berharap agar seluruh warga Kalimantan Barat memiliki rekening bank serta dapat memanfaatkan QRIS dalam transaksi sehari-hari.

"Transaksi menggunakan QRIS sangat mudah. Misalnya, jika ibu-ibu ingin membeli kangkung di pasar seharga Rp2.770, tidak perlu repot mengeluarkan uang tunai dari dompet. Cukup tekan nominal tersebut di HP, dan uang langsung terkirim ke rekening penjual. Jadi, tidak ada lagi cerita kembalian berupa permen. Dengan QRIS, kita bisa bertransaksi lebih mudah, dan ibu-ibu tidak perlu membawa dompet, cukup HP saja, termasuk para pedagang UMKM yang menjual dagangannya," ucapnya.

Dalam upaya mendukung digitalisasi di Kalimantan Barat, Pj. Gubernur juga menegaskan dukungannya terhadap program Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) wilayah Kalimantan Barat yang menargetkan 100 persen digitalisasi pemerintah daerah pada tahun 2025.

"Sejauh ini, gaji ASN di pemerintah provinsi serta kabupaten/kota sudah disalurkan melalui bank atau transfer rekening," tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Kalimantan Barat, Nur Asyura Anggini Sari, mengungkapkan bahwa Pekan QRIS Nasional 2024 dilaksanakan serentak oleh 46 kantor perwakilan Bank Indonesia di seluruh Indonesia, yang dimulai pada 12 Agustus dan berakhir pada hari ini, 18 Agustus 2024.

"Pekan QRIS Nasional ini bertujuan untuk mempercepat adopsi pembayaran digital di masyarakat serta sebagai sarana sosialisasi kebijakan-kebijakan keuangan, khususnya dalam sistem pembayaran," jelasnya.

Nur Asyura juga menambahkan bahwa QRIS, yang diciptakan oleh Bank Indonesia pada tahun 2019, kini telah memasuki usia lima tahun dan Pekan QRIS kali ini bertepatan dengan perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia. (Adpim)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini