Sekda Landak Vinsensius saat menendang bola tanda pembukaan turnamen (foto Sirus) |
Acara dihadiri oleh Bupati Landak periode 2017-2022 dr. Karolin Margret Natasa, MH, bersama suami, Forkopimcam Sengah Temila, Kades Pahauman, Ketua Panitia, Para Peserta Turnamen Sepak Bola Padagi Cup 2023 dan undangan lainnya.
Pada kesempatan tersebut Vinsensius mewakili pemerintah kabupaten Landak mengapresiasi, serta memberikan dukungan kepada masyarakat di dusun ubah kecamatan Sengah Temila dan kepada panitia pelaksana turnamen sepak bola padagi cup 2023, yang telah menginisiasi menyelenggarakan kegiatan yang positif ini.
"Mudah-mudahan turnamen ini dapat kita jadikan sebagai sarana konsilidasi adu bakat dan prestasi para atlet sepak bola di kecamatan Sengah temila, terkhusus di dusun ubah desa Pahauman ini," ucap Vinsensius.
Turnamen ini merupakan kejuaraan yang bernilai Penting dan strategis, karena dapat dijadikan sebagai salah satu indikator pembinaan dan pelatihan cabang olahraga sepak bola di setiap desa terkhusus desa yang ada dalam wilayah kecamatan Sengah Temila sekitarnya.
Dengan rutinitas latihan dan kontinuitas event kejuaraan seperti ini, tidak menutupi kemungkinan bahwa di kecamatan Sengah Temila akan lahir atlet-atlet sepak bola berprestasi dan berbakat yang bisa kita banggakan di masa depan, sehingga dapat mengharumkan kabupaten Landak ini.
Turnamen sepak bola padagi cup 2023 agar senantiasa memelihara rasa kebersamaan, sportivitas, menjunjung tinggi fair play, serta memperkokoh persatuan dan kesatuan.
Sportivitas dalam arti bisa menghargai dan mengakui keunggulan lawan, juga menyadari dan menerima kekalahan dalam pertandingan, selalu taati seluruh ketentuan dan peraturan pertandingan yang telah disepakati bersama.
"Kepada para wasit dan hakim garis, untuk menjalankan tugas dengan jujur, tegas dan objektif. Begitu pula buat panitia penyelenggara, persiapkanlah pertandingan pada turnamen ini sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," pesannya.
Tidak lupa Vinsensius mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa Corona Virus disease (COVID-19) masih ada, maka dari itu tetaplah disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan memakai masker itu wajib.
"Dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 kita dapat menjaga diri kita sendiri, serta menjaga orang lain dan keluarga, karena kita semua tentunya tidak berkeinginan turnamen padagi cup ini menjadi cluster baru penyebaran COVID-19 di Kabupaten Landak, khusunya di dusun ubah, desa Pahauman, kecamatan Sengah temila ini," tutup Vinsensius. (Anton/ rus)