-->

215 Personel Gabungan Terlibat Operasi Ketupat di Sanggau

Editor: Redaksi
Sebarkan:

Apel gelar pasukan di Polres Sanggau. Foto : bry
SANGGAU, suaraborneo.id - Sebanyak 215 personel terdiri dari personel TNI - Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Sat Pol PP, Pemadam Kebakaran, BPBD dan Sejumlah ormas di Kabupaten Sanggau terlibat dalam pengamanan hari raya idul fitri 1444 hijriah dengan sandi operasi ketupat tahun 2023.

Kesiapan para personel diawali dengan apel gelar pasukan dan dipimpin langsung oleh Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah dan didamping Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka, Senin, (17/4/2023).

Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah mengatakan, operasi ketupat ini dimulai terhitung tanggal 18 April hingga 1 Mei 2023 dan Polres Sanggau mendirikan pos pengamanan yaitu di Pujasera Kecamatan Kapuas, Pos Terpadu di PLBN Entikong, Simpang Tiga Sosok, Kecamatan Tayan Hulu, Simpang Ampar, Subah dan Danau Belibis, Kecamatan Tayan Hilir.

"Dalam operiasi ketupat di pos pengamanan ini terdapat berbagai pelayanan seperti pelayanan pemeriksaan kesehatan untuk masyarakat yang beristirahat saat mudik lebaran," kata AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, Kapolres Sanggau.

"Mengingat arus lalu lintas di jalan raya diprediksikan akan meningkat masyarakat diimbau agar tetap berhati - hati dan mematuhi rambu - rambu lalu lintas," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sanggau sangat mendukung dan terlibat langsung operasi ketupat ini dengan mengerahkan personel dari dinas dan instansi terkait untuk membantu pengamanan.

"Selain itu, Pemkab Sanggau melalui dinas perhubungan juga sudah memastikan kendaraan angkutan umum layak pakai saat ramp cek agar masyarakat mudik menggunakan kendaraan umum bisa tetap aman dan selamat sampai tujuan," pungkas Kukuh Triyatmaka, Sekda Kabupaten Sanggau.

Menjelang hari raya idul fitri ini potensi kejahatan dan gangguan kamtibmas di Kabupaten Sanggau sangat rawan dan rentan, karena itu warga yang mudik lebaran diimbau agar memastikan rumah dalam kondisi aman dan terkunci sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. (Bry)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini