-->

Akibat Pergeseran Tanah, 9 Rumah Warga di Sanggau Retak, ini Kata Bupati Sanggau

Editor: Redaksi
Sebarkan:

Bupati Sanggau, Paolus Hadi, meninjau rumah warga yang retak diduga akibat pergeseran tanah. Foto:bry
Sanggau Kalbar, suaraborneo.id - Bupati Sanggau, Paolus Hadi, meninjau rumah warga yang retak diduga akibat pergeseran tanah di Mungguk Malaria, Kelurahan Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Minggu, (12/3/2023). Retaknya rumah warga tersebut diduga karena diguyur hujan deras.

Berdasarkan data sementara, tercatat sebanyak 9 (sembilan) rumah warga yang terjadi retak dengan kondisi rusak berat, sedang dan ringan.

Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengatakan, saat ini memang cuaca di Kabupaten Sanggau tidak menentu dan sering terjadi hujan deras. Karena itu ia mengimbau kepada pemilik rumah agar mengungsi ke rumah keluarga karena rawan terjadinya longsor susulan.

"Saya minta kosongkan dulu rumahnya. Untuk perbaikan nanti kita pikirkan caranya bagaiamana. Semoga saja curah hujan sudah mulai reda sehingga tidak membuat kita khawatir," kata Paolus Hadi, Bupati Sanggau.

Bupati Sanggau memastikan penanganan tanah bergeser ini akan ditangani ahlinya. Jangan sampai penanganan yang dilakukan pihaknya bukan malahan menyelesaikan masalah tapi menimbulkan masalah baru karena salah dalam penanganan.

"Yang jelas ahlinya nanti kita undang untuk membantu bagaimana penanganannya, karena mereka yang paham secraa tekhnis," pungkasnya. (Bry)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini