PONTIANAK, Suaraborneo.id - Pengurus Dewan Pimpinan Daerah, Ikatan Cendekiawan Dayak Nasional (DPD-ICDN) Provinsi Kalimantan Barat periode 2021-2024 resmi dilantik oleh pengurus ICDN, di Hotel Ibis Pontianak, Minggu (9/1/2022).Ketua DPD ICDN Kalbar, Adrianus Asia Sidot
Pelantikan juga dihadiri oleh Sekjen MADN Yakobus Kumis, Gubernur Kalbar diwakili Kepala Kesbangpol Hermanus dan sejumlah pengurus ICDN Kabupaten Kota di Kalbar.
Ketua DPD ICDN Kalbar, Adrianus Asia Sidot dalam sambutannya bahwa ICDN Kalbar akan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan orang dayak untuk peningkatan SDM.
Ia meminta kepada pengurus yang baru dilantik agar bisa bekerja dengan baik, karena ICDN merupakan organisasi sosial untuk kepentingan kemajuan bangsa dayak.
"Konsen kami adalah masalah pendidikan," kata Anggota Komisi X DPR RI ini.
Menurutnya, yang dimaksud dengan pendidikan dalam hal ini bukan berarti sekolah-sekolah yang harus diperhatikan, tetapi bagaimana orang dayak memiliki kapabilitas intelektual, sosial, ekonomi sampai dengan digital.
"Karena itu sudah mengarah kepada kebutuhan hidup dalam era digital," ungkapnya.
Ia juga meminta kepada DAD dan MADN agar tidak melihat ICDN sebagai rivalitas, namun sebagai mitra untuk memajukan bangsa dayak.
Sementara itu, Dewan Pembina ICDN, Irjen Pol Drs Tommy Sugiman, dalam sambutannya, mengatakan, secara nasional ICDN juga fokus dalam mengawal pembentukan Ibu Kota Negara (IKN) yang dipusatkan di Kalimantan Timur serta penetapan dan pengakuan hutan adat di Tumbang Anum.
"Orang dayak harus menjadi bagian dan mengawal pembentukan IKN," ajaknya.
Ia juga mengajak pengurus DPD ICDN Kalbar untuk bersama untuk memperjuangkan apa yang menjadi program ICDN untuk kemajuan orang dayak.
"Saya mengajak bapak ibu untuk ikut serta dalam perjuangan ini," ajaknya.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji yang diwakili oleh Kepada Kesbangpol, Hermanus, menyampaikan selamat atas pelantikan ini. Ia mengajak agar ICDN bisa berperan dalam membantu Pemerintah Daerah dalam kemajuan Kalbar dan meningkatkan IPM Kalbar.
Tahun 2021 katanya, IPM Kalbar berada dalam kategori cukup atau diangka 7,90 dan sudah meningkat dari tahun sebelumnya.
"Kita berharap ICDN ambil bagian dalam meningkatkan IPM di Kalbar," pungkasnya. (TN).