Pembukaan MTQ di Kabupaten Sanggau
Sanggau Kalbar, suaraborneo.id - Bupati Sanggau, Paolus Hadi, secara resmi membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Sanggau Ke-29 yang dilaksanakan terhitung tanggal 28 September - 4 Oktober 2021 mendatang, di Desa Hilir, Kecamatan Balai dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid19. Selasa, (28/9/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Paolus Hadi mengatakan, kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ini merupakan sudah menjadi agenda rutin tahunan pemerintah daerah sebagai satu diantara untuk mewujudkan visi misi Sanggau Berbudaya dan Beriman (Budiman).
"Ini yang harus dicontoh oleh Kecamatan lain. dan saya tahu, semua etnis disini kompak. Inilah yang dimaksud dengan harmonis dalam keberagaman," ujar PH.
Sementara itu, Ketua panitia MTQ XXIX Tingkat Kabupaten Sanggau, Poheng Gew dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini terdiri dari 376 orang peserta termasuk official dan pelatih yang berasal dari 15 Kecamatan.
"Kafilah Tayan Hulu sebanyak 26 orang, Kafilah Tayan Hilir sebanyak 30 orang, Kafilah Toba sebanyak 21 orang, Kafilah Entikong berjumlah 18 orang, Kafilah Kembayan 29 orang, Kafilah Mukok 30 orang, Kafilah Sekayam 28 orang, Kafilah Noyan 9 orang, Kafilah Kapuas 32 orang, Kafilah Meliau 37 orang, Kafilah Bonti 15 orang, Kafilah Beduai 16 orang, Kafilah Parindu 32 orang, Kafilah Jangkang 23 orang dan terakhir Kafilah Balai 30 orang.
"Dari jumlah itu, yang melaksanakan pertandingan di Balai sebanyak 172 orang, sementara sisanya 204 orang bertanding di Kota Sanggau. Untuk dewan hakim berjumlah 40 orang, rinciannya yang bertugas di Sanggau berjumlah 29 orang dan yang bertugas di Balai 11 orang," tutupnya.
Kegiatan pembukaan MTQ XXIX ini dihadiri oleh Ketua LPTQ Provinsi Kalbar, Brigjen. Pol (Purn) Andi Musa, Pimpinan dan Anggota DPRD Sanggau, Ketua LPTQ Kabupaten Sanggau H. Roni Fauzan, Plt Kakan Kemenag Sanggau Mustaan, Ketua Pengadilan Agama Sanggau, pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Sanggau, para Camat dam Kades Balai, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat serta tokoh pemuda dan paguyuban di Kabupaten Sanggau. (Bry)