 |
| Anggota DPRD Sekadau fraksi PDIP |
SEKADAU, suaraborneo.id - Mananggapi 3 kasus positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di kabupaten Sekadau yang diumumkan oleh juru bicara Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Sekadau hari ini tanggal 25 Mei 2020, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau Fraksi PDI Perjuangan, Bambang Setiawan, ST mengimbau kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Sekadau untuk tidak panik.
"Namun lebih meningkatkan kewaspadaan dengan tetap mematuhi imbauan pemerintah dan mengikuti protokol kesehatan. Jaga jarak, selalu pakai masker jika keluar rumah, cuci tangan pakai sabun pada air yang mengalir, tidak menyentuh wajah dan menghidari kumpul-kumpul atau kerumunan. Seperti imbauan yang telah dibuat dan disampaikan oleh pemerintah dalam beraktifitas sehari-hari tanpa mengabaikannya," kata Bambang Setiawan kepada media ini Senin (25/5) malam.
"Saya mengapresiasi kinerja pemerintah daerah kabupaten Sekadau yg telah bekerja keras manangani masalah Covid-19 ini dan sebagai kabupaten terakhir di Kalimantan Barat yang terdampak. Kita berharap tidak lebih dari 3 orang yang positif Covid-19. Semoga mereka segera sembuh," sambung politisi dari Fraksi PDIP ini.
"Terhadap 2 kasus terkofirmasi positif Covid-19 di wilayah Kecamatan Belitang Hilir, saya mengajak masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan pribadi, keluarga maupun wilayah khususnya yang berdekatan dengan wilayah pasien terinfeksi sebelum-sebelumnya. Hal ini perlu dilakukan sebagai respon terhadap hal tersebut.
Terkait hal ini, Bambang sangat menyayangkan bahwa hasil test swab beberapa orang, selain pasien terkonfirasi positif yang sampai hari ini belum keluar hasilnya, padahal pada rapid test sebelumnya mereka tersebut sudah reaktif.
"Kita khawatir mereka yang reaktif tersebut melakukan kontak dengan orang-orang disekitar selama beberapa waktu ini. Maka saya berharap pemerintah melalui dinas terkait segera mengambil tindakan tegas dan penjemputan terhadap mereka yang reaktif yang tidak mematuhi aturan-aturan yang berlaku, karena virus ini sangat berbahaya dan belum ada vaksinnya," tegas Bambang.
"Saya berharap Dinkes PP dan KB kabupaten Sekadau untuk lebih memperluas skala rapid test, termasuk untuk daerah atau wilayah terdampak. Kita semua berharap vaksin Covid-19 ini segera ditemukan, sehingga virus ini segera berakhir dan kehidupan kita kembali normal seperti sebelum pandemi ini," harap Bambang Setiawan. (red)
Editor: Asmuni