SEKADAU, suaraborneo.id - Pemerintah Kabupaten Sekadau menggelar audiensi dan sosialisasi program unggulan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) peningkatan kapasitas mutu pendidik, iman dan taqwa serta literasi. Kamis(20/02) bertempat Aula serbaguna lantai 2 Kantor Bupati Sekadau
Kegiatan dibuka oleh Bupati Sekadau diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Drs.H. Zakaria, M.Si yang dihadiri Hj. Himmatul Hasanah, MP Staf Ahli Bidang Pendidikan APKASI Pusat, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau Losianus, S.Pd, M.Si Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Sekadau Abang M. Saleh, S.Sos dan Ketua PGRI Kabupaten Sekadau M. Rumainur, S.Pd.
Sambutan Bupati Sekadau melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau Zakaria mengatakan, apresiasi dan penghargaan kepada APKASI melakukan sosialisasi program unggulan peningkatan kapasitas mutu pendidik, imtaq serta literasi.
"Semoga dengan adanya kunjungan ini, dapat menjadikan pendidik di Kabupaten Sekadau semakin kreatif, inovativ , maju, mandiri dan berdaya saing dalam memberikan ilmu kepada para siswa di sekolah, “harapnya.
Sektor pendidikan ada dua yaitu, sektor pendidikan formal maupun informal. Pendidikan formal merupakan pendidikan yang melalui proses pemberian ilmu dan pengetahuan kepada seluruh siswa yang dilaksanakan di sekolah.
"Para orang tua yang memberikan kepercayaan kepada pendidik, dianggap mampu memberikan pengajaran yang baik kepada anak mereka. Maka dari itu saya mengimbau kepada peserta untuk mengikuti dan menyimak kegiatan ini sebaik mungkin agar dapat diterapkan di sekolah," pesan Bupati Sekadau melalui Sekda Zakaria.
Staf Ahli Bidang Pendidikan APKASI Pusat, Hj. Himmatul Hasanah, MP mengatakan, pendidikan adalah pondasi dalam meningkatkan sumber daya manusia di negara ini. Namun permasalahan yang terus terjadi adalah pemerataan dan kualitas pendidikan. Pendidikan sangat fundamental dalam menjaga masa depan bangsa dan pondasi kuat di tengah sengitnya persaingan regional dan global. Jika pendidikan di daerah terus dibiarkan seperti saat ini dan tidak mendapatkan perhatian, maka sulit rasanya bisa bangkit dan bersaing dengan SDM dari negara lain.
Himmatul Hasanah mengatakan, sebagai mitra pemerintah kabupaten seluruh indonesia APKASI ikut andil dalam meningkatkan kualitas mutu pendidikan yaitu terhadap guru-guru pendidik.
Ia menyampaikan, ada tiga program penting yang dijalankan. Pertama, upaya meningkatan mutu pendidikan yaitu bidang matematika dan bahasa inggris masih.
"Karena mata pelajaran ini, negara kita masih berada level bawah dari negara lain.
Kedua, program imtaq, supaya guru-guru kesempatan mengikuti training di luar negeri yaitu mengikuti seminar internasional di luar negeri, pematerinya negara yang sudah maju sistem pendidikan. Kemudian ketiga yakni litersi para guru bisa menulis, tentunya yang akan menjadi media para guru apa yang menjadi harapan guru.
"Mudah-mudahan dengan ketiga tersebut tenaga pendidik kita akan lebih meningkat dan sejajar dengan negara-negara lain yang sudah maju, Kegiatan audensi dan sosialisasi dalam rangka kita meningkatkan kualitas pendidikan utamanya tenaga pendidik. Peningkatan mutu pendidikan pemerintah daerah kabupaten sekadau bersama dinas terkait menggandeng APKASI Pusat melalui program unggulannya bidang peningkatan kapasitas mutu pendidik, imtaq, serta literasi. "harapnya.
Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini Kepala Sekolah Taman Kanak-Kanak (TK), Kepala Sekolah Dasar (SD), Kepala Sekolah Menegah Pertama (SMP), Pengawas dan Penilik, serta beberapa Perwakilan SKPD di lingkungan pemerintah kabupaten sekadau. Mudahan-mudahan para tenaga pendidik terbuka dalam meningkatkan mutu pendidikan untuk dapat menjadikan generasi kita penerus menjadi unggul dalam ilmu, terdepan dalam berprestasi, berakhlak mulia. (hms)