LANDAK, suaraborneo.id - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-80, SMPN 5 Mandor di desa Kayuara, Kecamatan Mandor, mengadakan serangkaian acara tambahan setelah pelaksanaan upacara resmi.
Acara tersebut dipandu oleh Suherni dan Bella Febrianti.
Rangkaian pertunjukan yang dihadirkan melibatkan berbagai talenta dari siswa-siswi setempat, bertujuan untuk menumbuhkan semangat nasionalisme. Berikut adalah beberapa acara yang berhasil disajikan:
1. Penampilan Paduan Suara dibawakan oleh siswa-siswi SMPN 5 Mandor yang dilatih oleh Ibu Kristin Dwi Prastyowati, memberikan nuansa harmoni dalam peringatan kemerdekaan.
2. Gerak dan Tari dari TK Bersinar Tarian yang menarik perhatian ini dipersembahkan oleh anak-anak dari TK Bersinar Desa Kayu Ara, dilatih oleh Ibu Jumiati.
3. Penampilan dari SDN 06 Taetukong: di bawah pelatihan Bapak Nabat, siswa dari SDN 06 menunjukan keterampilan tari yang memukau.
4. Tarian Indonesia Pusaka: Diharapkan membangkitkan rasa cinta tanah air, PASKIBRA menunjukkan formasi SMPN 5 yang cantik, dilatih oleh Bapak Sertu Andreas.
5. Atraksi Halang Rintang: Salah satu penampilan paling menarik hari itu adalah atraksi melompati api dan mematahkan batako yang dilakukan oleh siswa-siswi SMPN 5 Mandor, dibina oleh Serda Sudirman.
6.Foto Bersama: Sebagai momen yang tak terlupakan, seluruh peserta berkesempatan berfoto bersama untuk merayakan kebersamaan tersebut.
7. Acara Puncak: Pemotongan tumpeng dan kue ulang tahun HUT RI ke-80, menjadi titik akhir yang penuh suka cita dan harapan bagi masa depan.
Kepala SMPN 5 Mandor, Suardi, mengajak semua pihak untuk berkolaborasi bersama dan berharap semangat membangun negara di tahun 2025 semakin mantap. Ia juga menyampaikan pentingnya menumbuhkan rasa cinta di kalangan siswa-siswi dan masyarakat serta mengajak semua pihak untuk bersatu tanpa toleransi terhadap perbedaan.(Anton).
