-->

Forum Masyarakat Peduli Sungai Ntorap Audiensi dengan Polres Sekadau, Desak Penindakan Aktivitas PETI

Editor: yati
Sebarkan:

Forum Masyarakat Peduli Sungai Ntorap Kecamatan Sekadau Hulu melakukan audiensi dengan Kepolisian Resor (Polres) Sekadau yang diwakili oleh Kasat Intelkam.
Sekadau Kalbar, Suaraborneo.id – Forum Masyarakat Peduli Sungai Ntorap Kecamatan Sekadau Hulu melakukan audiensi dengan Kepolisian Resor (Polres) Sekadau yang diwakili oleh Kasat Intelkam, Didik Darman Putra, S.T., M.Si, Kamis (26/6/2025). Pertemuan tersebut digelar untuk menyampaikan keresahan masyarakat terkait pencemaran Sungai Ntorap yang diduga disebabkan oleh aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di hulu Sungai Mentrap, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.


Ketua Forum Masyarakat Peduli Sungai Ntorap, Lagio, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa kedatangan mereka bertujuan untuk mencari solusi bersama dalam mengatasi pencemaran sungai yang menjadi sumber kehidupan masyarakat.

“Kami datang untuk berkoordinasi sekaligus mencari solusi atas pencemaran Sungai Mentrap yang diduga kuat akibat aktivitas PETI. Kami berharap ada tindakan nyata dari aparat penegak hukum dan pemerintah daerah,” ujar Lagio.

Ia menegaskan bahwa masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran sungai sangat terdampak akibat kondisi air yang semakin keruh dan tak layak konsumsi.

Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Forum, Mateus, juga menyuarakan kekhawatirannya atas pencemaran tersebut. Ia menekankan pentingnya Sungai Mentrap sebagai sumber air bersih dan bagian dari ekosistem yang menopang kehidupan warga.

“Sungai Mentrap bukan hanya sumber air bersih bagi kebutuhan harian kami untuk minum, memasak, hingga mandi tetapi juga habitat bagi satwa dan sumber daya alam lainnya. Jika airnya terus tercemar, bagaimana kami bisa bertahan?” ujar Mateus.

Lebih jauh, mereka mendesak Pemkab Sekadau untuk turun tangan secara langsung dan melakukan langkah-langkah konkret dalam mencegah semakin meluasnya dampak lingkungan akibat aktivitas PETI.

Menanggapi hal tersebut, Kasat Intelkam Polres Sekadau, Didik Darman Putra, menyampaikan bahwa pihak kepolisian bersama Pemerintah Daerah selama ini telah berupaya menertibkan aktivitas PETI di wilayah Kabupaten Sekadau.

“Sudah banyak aktivitas PETI yang kami tindak, namun permasalahan ini belum juga tuntas. Perlu sinergi dan komitmen dari semua pihak untuk benar-benar menyelesaikannya,” ungkapnya.

Forum Masyarakat Peduli Sungai Ntorap berharap pertemuan ini menjadi awal dari langkah konkret untuk menyelamatkan lingkungan dan menjaga keberlangsungan hidup masyarakat di sekitar Sungai Mentrap.
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini