Banjir Rendam Kota Kecamatan Nanga Taman dan Sekitarnya

Kondisi banjir di kota kecamatan Nanga Taman_Foto cuplikan kecil, anggota DPRD kabupaten Sekadau, Lorensius Ardi Wiranata. (Foto:dok/sb).

Sekadau, Suara Borneo – Hujan lebat yang mengguyur sejak Selasa (26/11/2024) sore hingga Rabu (27/11/2024) subuh menyebabkan banjir di Kota Kecamatan Nanga Taman dan sekitarnya. Genangan air menghambat aktivitas warga, termasuk di kawasan Jalan Pasar Kota dan akses jalan menuju Meragun.

Susi, warga pemilik Toko Fotokopi Irvin di Jalan Pasar, mengungkapkan bahwa air mulai masuk ke rumahnya sekitar pukul 03.00 WIB. Hingga saat ini, ketinggian air terus bertambah.

“Air masuk rumah sejak jam 03.00 WIB subuh tadi dan sekarang kondisinya masih pasang. Di jalan depan rumah, air sudah setinggi lutut orang dewasa,” ujar Susi, Rabu (27/11/2024).

Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Sekadau, Lorensius Ardi Wiranata, membenarkan kondisi banjir yang terjadi di Nanga Taman. Ia mengimbau masyarakat, khususnya di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Sekadau Hulu (Rawak), Nanga Taman, dan Nanga Mahap, untuk selalu waspada mengingat cuaca ekstrem dan musim penghujan saat ini.

“Saya mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, terutama bagi yang tinggal di daerah pesisir sungai,” pesan legislator dari Partai Perindo tersebut.

Selain itu, Ardi juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai penyakit yang sering muncul saat banjir, seperti leptospirosis, demam berdarah dengue (DBD), diare, penyakit kulit, dan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Ia mengimbau warga untuk menjaga kebersihan makanan dan minuman demi menghindari penyakit tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, banjir masih menggenangi sejumlah kawasan di Nanga Taman, dengan ketinggian air yang terus meningkat. Warga diharapkan tetap berhati-hati dan memantau informasi terbaru terkait kondisi banjir. (asm)