Pengurus PWI Kalbar periode 2024-2029 saat audiensi dengan KONI Kalbar. Foto:ist |
Ketua KONI Kalbar, Fachrudin Siregar menyambut baik dengan kedatangan teman-teman kepengurusan PWI Kalbar ke Kantor KONI. Menurutnya hubungan KONI dengan teman-teman media di Kalbar berjalan baik.
Iapun berharap kepengurusan PWI Kalbar periode ini kerjasama dalam pemberitaan bisa semakin baik. Khusunya pemberitaan olahraga.
Lebih dalam dia melanjutkan saat ini KONI Kalbar tengah menyiapkan atlet untuk berlaga di PON Aceh-Sumut pada September mendatang. Doakan supaya atlet Kalbar di PON bisa memberikan prestasi terbaiknya, yaitu menyumbang raihan medali.
Pada kesempatan itu ia juga menuturkan bahwa sarana prasarana untuk olahraga di Kalbar semakin banyak. Paling anyar pembangunan Gedung GOR Terpadu A. Yani yang tak lama lagi akan rampung. Informasinya gedung tersebut juga digunakan buat Pro Liga Bola Voli.
"Selain itu juga akan diadakan pertandingan tinju antara Daud Jordan melawan petinju asal Argentina," ujarnya.
Di tempat sama Waketum III KONI Kalbar Baskoro Efendi menuturkan keberadaan pers sangat penting disuatu lembaga. Termasuk di KONI ini. Menurutnya tanpa peran pers siapa yang akan memberitakan suatu informasi. Makanya pers masuk dalam empat pilar yaitu eksekutif, legislatif, yudikatif dan pers.
Dalam perkembangannya pers semakin maju dan semakin beragam. Anjangsana PWI Kalbar ke KONI dengan niat memperkuat kerjasama dalam hal pemberitaan betul-betul disambut baik oleh KONI.
Ketua PWI Kalbar, Kundori mengatakan pertemuan dengan jajaran kepengurusan KONI Kalbar ini sekaligus ingin mengenalkan kepengurusan PWI Kalbar di bawah nahkodanya.
Diketahui lanjutnya PWI Kalbar juga memiliki organisasi yang fokus dalam kepengurusan olahraga, yaitu SIWO Kalbar.
"Mudah-mudahan SIWO Kalbar juga bisa semakin eksis dengan berbagai macam kegiatannya," harapnya
Dihadapan Ketua KONI, Kundori juga mengabarkan bahwa di tahun ini SIWO PWI Kalbar akan mengirimkan atlet wartawan untuk berlaga pada Porwanas di Kalimantan Selatan pada Agustus ini.
"Saat ini teman-teman SIWO tengah menyiapkan atlet yang akan bertanding di sana," katanya.
Untuk mengikuti Porwanas syaratnya cukup ketat. Wartawan minimal usia 27 tahun, harus uji kompetensi wartawan dan anggota PWI dengan menyertakan kartu anggota dari PWI.
"Selama ini ketika Porwanas, Kalbar hanya jadi penonton. Tahun ini melalui SIWO Kalbar kita akan berlaga disana, mudah-mudaan bisa membawa nama baik bagi Kalbar," tutupnya. (rls)