Bawaslu Landak Sosialisasi Pengawasan Kampanye Pemilu 2024

Editor: Antonius
Sebarkan:

Ketua Bawaslu kabupaten Landak Barto Agato Dirgo saat menyampaikan sambutan pada sosialisasi pengawasan kampanye Pemilu tahun 2024 (foto Antonius)
LANDAK, suaraborneo.id - Bawaslu kabupaten Landak bersama Panwaslu kecamatan se-kabupaten dan pengurus partai politik di kabupaten sosialisasi pengawasan kampanye Pemilu tahun 2024 di aula hotel Hanura Ngabang di kabupaten Landak, Selasa (19/12/2023).

Ketua Bawaslu kabupaten Landak Barto Agato Dirgo, didampingi oleh anggota Theresia Masyono Mg Moh Murtado dan Lomon,  membuka acara dan menyampaikan sosialisasi terkait pelanggaran dan penyelesaian sengketa Pemilu.

Beberapa titik temuan ditempat lokasi yang dilarang terdapat pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) hasil pengawasan Panwaslu kecamatan Ngabang, Sengah Temila dan Mandor, yang disampaikan oleh ketua Bawaslu kabupaten Landak.

APK yang masih dipasang ditempat yang dilarang agar dipindahkan oleh pemilik APK , agar memindahkan sendiri.  

" Kami sudah menyampaikan saran untuk perbaikan, dan melakukan pencegahan agar tidak terjadi pelanggaran, agar proses tahapan pemilu kita berjalan aman damai dan berintegritas," harap Dirgo.

Ketua panitia Vinsensius Eki menyampaikan laporan kegiatan,  untuk memperkuat pemahaman dan kesiapan Pengawasan Tahapan Kampanye serta penanganan pelanggaran oleh Jajaran Pengawas Pemilu seKabupaten Landak, agar peserta memahami mekanisme penanganan pelanggaran yang tertuang dalam regulasi terkait penanganan pelanggaran Pemilu, serta dapat menjaga integritas serta sincrgitas antara stakeholder di Kecamatan masing - masing bertugas. 

Narasumber sosialisasi  Anggota KPU Kabupaten Landak Musa, S.H dan Kasat Pol PP Kabupaten Landak  Wibersono L. Djait, S.Sos.

Sedangkan pesertanya sebanyak 75 orang yang terdiri dari Pimpinan Partai Politik Se-Kabupaicn Landak, Ketua dan Anggota serta Staf Panwaslu Kecamatan SeKabupaten Landak. 

" Kegiatan dilaksanakan dengan penyampaian sosialisasi dan diskusi tanya jawab antar narasumber dan peserta agar penyampaian sosialisasi tersampaikan dan dipahami oleh peserta," kata Eki. (Anton)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini