-->

Soal Virus Corona, Ibas Pernah Ingatkan Kepada Pemerintah

Editor: Redaksi
Sebarkan:
Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) 
JAKARTA, suaraborneo.id – Politisi muda, suami dari Aliya, Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) atau biasa disapa Ibas, sudah mengingatkan dan juga menyarankan agar Pemerintah melakukan penanganan dan persiapan serius terkait virus corona atau covid-19.

Sebelumnya, Ibas juga pernah mengingatkan Pemerintah dalam cuitannya di akun media sosialnya akan bahaya dan dampak virus ini. Saat itu ia mengatakan, bahwa virus corona bukanlah sembarang virus.

“Diprediksi ini termasuk virus yang bisa mengancam kesehatan dan nyawa, tapi jika tidak disikapi dengn serius bisa mengancam perekonomian baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang,” papar Ibas saat itu.

Oleh karena itu, kata Ibas, diperlukan tim pengawasan khusus dimitigasi dengan cepat, tepat dan solutif.

Tetapi apa yang terjadi menurut legislator Dapil Jatim VII, ekonomi tidak bertumbuh, penjualan komoditas masih belum maksimal, pariwisata drop dan sekarang virus pun telah merambah ke Depok di Indonesia.

Saat memberi keterangan, Ibas menegaskan, apakah kita ingin terjadi korban dahulu baru bertindak?. Lantas psikologi masyarakat pun sekarang terganggu dengan sangat serius terutama rumah tangga dan mereka-mereka yang memiliki anak-anak relatif kecil.

“Apakah negara kita aman? Apakah kota kita aman? Jangan sampai seperti kita hidup di area zombie land dengan ketidak pastian! Amit Amit! Menakutkan!,” ungkap Ibas, Senin (2/3/2020).

Lebih lanjut Ibas mengatakan, lantas apa yang harus dilakukan Negara? Setidaknya ada beberapa steps menurut Ibas, diantaranya adalah Pertama, melakukan sosialisasi benar tentang apa itu virus corona dan penanganannya. Kedua, menjalankan Satgas lintas lembaga kerja di Pusat dan daerah.

“Ketiga, perhatikan gerbang-gerbang masuk Indonesia, termasuk airport, pelabuhan, imigrasi dan lain-lain. Keempat, segera persiapkan tenaga medis, perobatan dan fasilitas penunjang rumah sakit disetiap tingkatan. Kelima, stop sementara penerbangan dari negara-negara high alert, termasuk keberangkatan ke luar negeri,” tambahnya.

Keenam, menurut Ibas adalah menyiapkan anggaran cadangan untuk mitigasi virus corona. Ketujuh adalah kampanyekan Budaya Sehat, Bersih di lingkungan kita masing-masing dan ke delapan perhatikan sendi-sendi logistik ketahanan pangan dan keluarga harus tetap terjaga.

Dunia hari ini tambah Ibas, sedang mengalami gejolak perubahan. Tidak hanya orang penting, tapi seluruh masyarakat saat ini perlu kepastian, keyakinan dan keamanan di dalam negerinya.

“Pemerintah Must Do Something! Bring Hope and Solution to the people! lakukan sesuatu, belum terlambat sekali, tapi harus bergerak optimal sinergis. Tuhan YME beserta kita,” pungkas Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini. (Muh Nurcholis)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini