-->

Bupati Landak Dorong Koperasi Jadi Motor Ekonomi Desa: Ajak Generasi Muda Terlibat dan Kolaborasi dengan Sektor Keuangan

Editor: Antonius
Sebarkan:

LANDAK, Suaraborneo.id – Bupati Kabupaten Landak, dr. Karolin Margret Natasa, menyampaikan pesan penting dalam acara Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi Pengurus Koperasi Desa Merah Putih yang berlangsung di Aula Santo Agustinus Hippo, Selasa (4/11/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Karolin menegaskan bahwa koperasi harus menjadi motor penggerak utama dalam pembangunan ekonomi desa dan kelurahan. 

Ia menilai, keberhasilan koperasi tidak dapat berjalan sendiri, tetapi membutuhkan kolaborasi lintas sektor, baik dari pemerintah desa, lembaga keuangan, maupun sektor swasta.

“Optimal diperlukan kemitraan yang solid dan kolaborasi antara pemerintah desa, lembaga keuangan, serta sektor swasta. Hari ini hadir juga Bank Mandiri yang akan memperkenalkan beberapa produk yang bisa dimanfaatkan oleh koperasi dan pelaku usaha di desa,” ujar Karolin.

Bupati menambahkan, meskipun beberapa regulasi terkait skema pinjaman koperasi masih dalam proses penyempurnaan, keberadaan produk seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Mandiri dapat menjadi alternatif solusi permodalan bagi koperasi dan pelaku UMKM di Landak.

“Walaupun aturan detailnya masih disiapkan, produk-produk seperti KUR bisa membantu bapak ibu yang sedang mengembangkan usaha. Jadi mohon bersabar, karena langkah-langkah menuju kemitraan keuangan yang lebih kuat sedang diupayakan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bupati Karolin juga menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam menggerakkan koperasi. 

Menurutnya, anak muda memiliki semangat, kreativitas, dan kemampuan adaptasi terhadap teknologi yang dapat membawa koperasi ke arah yang lebih modern dan berdaya saing.

“Saya tekankan pentingnya melibatkan generasi muda di koperasi. Mereka bisa menjadi energi baru yang menggerakkan koperasi menuju masa depan yang lebih baik. Mari kita ciptakan ruang-ruang yang mendorong mereka untuk bertumbuh dan berkontribusi langsung bagi masyarakat,” tutur Karolin.

Ia berharap koperasi tidak hanya menjadi lembaga ekonomi desa, tetapi juga wadah aktualisasi diri bagi generasi muda serta sarana membangun karya nyata yang berdampak pada kemajuan masyarakat desa.

Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh pengurus Koperasi Desa Merah Putih, pejabat daerah, serta perwakilan Bank Mandiri. Acara ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Landak untuk memperkuat sinergi dan meningkatkan kapasitas pengelolaan koperasi di tingkat desa.(Anton)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini